Polres Metro Peduli: Membantu dan Mendukung Kebutuhan Masyarakat
Kepolisian Resort Kota Metropolitan (Polres Metro) Jakarta Barat telah lama dikenal sebagai lembaga yang peduli terhadap kebutuhan masyarakat sekitar. Melalui program Polres Metro Peduli, mereka terus berupaya untuk membantu dan mendukung kebutuhan masyarakat di berbagai bidang.
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol. Azis Andriansyah, mengatakan bahwa Polres Metro Peduli merupakan bentuk komitmen mereka untuk selalu hadir dan bersinergi dengan masyarakat. “Kami ingin masyarakat merasakan bahwa kepolisian tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra yang peduli dan siap membantu dalam segala kebutuhan,” ujarnya.
Salah satu program unggulan dari Polres Metro Peduli adalah program pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan keterampilan dan pendampingan usaha. Menurut Kombes Pol. Azis Andriansyah, program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi angka pengangguran. “Kami ingin membantu masyarakat agar dapat mandiri secara ekonomi dan tidak bergantung pada bantuan sosial,” tambahnya.
Selain itu, Polres Metro Peduli juga aktif dalam memberikan bantuan sosial kepada masyarakat kurang mampu, terutama di masa-masa sulit seperti pandemi COVID-19. Mereka mendistribusikan paket sembako dan kebutuhan pokok lainnya kepada warga yang terdampak, sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas.
Menurut Dr. Pol. I Gusti Ayu Putu Agung Diariyasa, seorang pakar keamanan publik, keberadaan program seperti Polres Metro Peduli sangat penting dalam meningkatkan citra kepolisian di mata masyarakat. “Ketika kepolisian aktif dalam membantu dan mendukung kebutuhan masyarakat, maka masyarakat akan merasa lebih dekat dan percaya pada institusi kepolisian,” katanya.
Dengan adanya program Polres Metro Peduli, diharapkan hubungan antara kepolisian dan masyarakat semakin harmonis dan saling mendukung. Keberadaan kepolisian bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra yang siap membantu dan peduli terhadap kebutuhan masyarakat.